Cara Baik untuk Memiliki (1)

Kalau kemudian saya menawarkan suatu pandangan seperti apa rasanya memiliki, titik pentingnya bahwa memiliki sesuatu tidak pernah pernah selamanya. Selain itu, berpikir bahwa memiliki sesuatu dalam pandangan saya sudah tidak lagi memiliki sesutau tersebut. Lantas yang luput dari tulisan sebelumnya adalah, bagaimana caranya memiliki? Apakah dengan membeli?

Read more "Cara Baik untuk Memiliki (1)"

Cara Baik untuk Memiliki (2, habis)

Sejujurnya saya sedikit kehilangan akal untuk menulis tentang memiliki ini. Sebabnya saya kadang suka berpikir apakah yang pernah kita miliki sebenar-benarnya? Benda, barang, hingga rasa saja terbentang waktu. Saya hidup di Indonesia, waktu 24 jam cukup untuk membagi waktu siang dan malam secara adil. Konsep memiliki sebenarnya cukup fana. Tetapi saya rasa tetap ada yang […]

Read more "Cara Baik untuk Memiliki (2, habis)"

Bagaimana Rasanya Memiliki? (1)

Cinta adalah tentang mengerti satu sama lain. Mengerti adalah mencakup seluruh indera mulai dari panca indera hingga sensor inderawi. Dari benturan gagasan hingga sentuhan tangan. Karena mengerti benturan dan sentuhan dinegosiasikan secara apik sehingga atas nama cinta terjadinya kawin silang intra-spesies. Sepertinya cinta tidak timbul dalam hubungan inter-spesies kalau terminologi cinta itu produktif yang berarti […]

Read more "Bagaimana Rasanya Memiliki? (1)"

Bagaimana Rasanya Memiliki? (Habis)

Entah mengapa saat menulis mengenai rasanya memiliki ini saya cukup sulit untuk mengurai pada titik apa sebenarnya dapat merasakan sesuatu yang sebenarnya secara sadar dimiliki. Dalam melacak kepemilikan, pada masyarakat sederhana kepemilikan memiliki cakupan komunal. Dengan artian suatu komuniti yang tinggal pada suatu area tertentu memiliki segala yang memang dibutuhkan dan melengkapi kehidupan mereka. Belakangan […]

Read more "Bagaimana Rasanya Memiliki? (Habis)"

Tentang Baca-Tulis

Ada seorang keturunan Inggris-Irlandia, lahir di Tiongkok, berkarir di Amerika, memiliki minat dalam memahami Indonesia, Thailand, dan Philipina, kemudian meninggal di Batu, Jawa Timur. Namanya Benedict Richard O’Gorman Anderson. Seorang ilmuwan sosial yang namanya cukup mahsyur di muka bumi ini. Beliau tidak mungkin terkenal di lapisan bumi yang lain. Sebabnya, kajian Asia Tenggara sebagai salah […]

Read more "Tentang Baca-Tulis"

Seperti apa awal? (1)

Dalam rentang waktu, saya pikir pada konteks apapun, selalu ada permulaan pada titik awal dan ujung pangkal pada titik akhir. Dalam perlombaan dikenal start dan finish. Pertanyaan besar dalam tulisan ini adalah bagaimana terciptanya sebuah titik awal? Ini lucu. Sebab awal seringkali adalah hasil akhir dari sebuah proses yang pernah berawal. Mudahnya, tulisan ini dapat […]

Read more "Seperti apa awal? (1)"

Seperti apa awal? (habis)

Perlu diketahui, dalam konteks tulisan ini hidup berarti sesuatu yang “ada” dan menempati ruang. Daun yang gugur bahkan sudah layu pun dalam konteks tulisan ini adalah sesuatu yang hidup hingga ia diinjak kawanan hewan lalu diterpa angin ribut hingga menjadikannya tidak memiliki sisa-sisa apapun.

Read more "Seperti apa awal? (habis)"